Program Matching Fund atau Kedaireka merupakan program pendanaan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi untuk mewujudkan kemudahan sinergi kontribusi perguruan tinggi dengan komersialisasi mitra DUDI (Dunia Usaha Dunia Industri). Pada tahun 2024 ini Kedaireka melalui Program Kerjasama Pengembangan Produk Inovasi Tematik (A3 Tematik) berfokus pada tema perubahan iklim, seperti:
- Energi baru dan terbarukan
- Biomaterial
- Material maju
- Carbon footprint
- Carbon credit
- Life Cycle Assessment (LCA)
- Sustainability
- Transisi energi
- Pengembangan baterai listrik
Tujuan Utama dari program ini yaitu membuka kesempatan bagi Perguruan Tinggi Penyelenggara Pendidikan Tinggi Vokasi (PTPPV) untuk meningkatkan jejaring internasional dalam pengembangan inovasi yang lebih berkualitas yang akan mengarah pada peningkatan kepakaran dan daya saing internasional dan memberikan peluang bagi kerjasama inovasi antara PTPPV dengan perguruan tinggi/litbang baik dalam dan luar negeri. Sub skema pengembangan ini diperuntukkan bagi para dosen vokasi di seluruh Indonesia dan mitra untuk bekerja sama sebagai sebuah tim.
Melalui program Kerjasama Pengembangan Produk Inovasi Tematik (A3 Tematik) akan terbentuk kerjasama antar PTPPV, perguruan tinggi mitra luar negeri, Litbang dan DUDI yang dapat saling melengkapi sumberdaya yang dibutuhkan dalam penelitian baik berupa kepakaran tim peneliti maupun fasilitas. Sehingga program ini dapat menghasilkan produk yang inovatif dan mengakselerasi pencapaian produk-produk inovasi hasil penelitian yang dapat mengatasi dampak dari permasalahan perubahan iklim (climate change) dan pemanfaatan energy storage system (ESS) dalam hal ini baterai listrik yang menjadi salah satu strategi nasional dalam transisi energi. Selain itu program ini diharapkan dapat meningkatkan jejaring PTPPV baik secara nasional maupun internasional.
Luaran yang dihasilkan dalam skema kerja sama ini berupa
- Berkontribusi pada peningkatan Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi minimal 2 IKU dari IKU 2, 3, 4, 5 dan 6.
- Rekacipta inovasi minimal dalam bentuk purwarupa (prototype) produk karya seni, karya terapan atau karya rujukan (naskah kebijakan).
- Publikasi pada jurnal internasional bereputasi atau Kekayaan Intelektual (KI).
Salah seorang dosen Politeknik Negeri Padang Prof. Dr. Yuli Yetri M.Si dari Jurusan Teknik Mesin berhasil mendapatkan hibah pendanaan Tematik A3 Kerjasama Luar Negeri dengan judul “INNOVATION IN THE COMMERSIALIZATION OF ENVIRONMENTALLY FRIENDLY SUPERCAPACITOR ELECTRODES FROM ACTIVATED CARBON OF THEOBROMA CACAO PEELS AS A SOURCE OF ENERGY STORAGE” Kerjasama dilakukan dengan Fukuoka Institute of Technology Jepang, tepatnya Tashima laboratory dibawah pimpinan Prof. Daisuke Thasima, dan dari dalam negeri dengan Politeknik Negeri Sriwijaya, serta menggandeng pihak industry PT. Primera Delta Energy.
Untuk merealisasikan hibah tersebut ada salah satu aktifitasnya adalah kunjungan ke Fukuoka Institute of Technology. Pada tanggal 21 September 2024 ibuk Yuli Yetri sudah berangkat bersama anggota timnya ibuk Rusdianasari. Perjalanan dan aktifitas dari kunjungan tersebut akan dilakukan selama 10 hari yang dimulai tanggal 21 September sampai 30 September 2024. Target yang akan dilakukan selama di Fukuoka adalah adalah melanjutkan kolaborasi riset dalam bentuk pengujian dan analisa data dan terjalinnya Kerjasama antara Politeknik Negeri Padang dengan Fukuoka Institute of Technology Jepang.