Padang, 17 Januari 2024 Politeknik Negeri Padang mencoba terobosan inovatif dalam dunia pendidikan dengan melibatkan industri, Jurusan Teknik Mesin mengajak PT. Semen Padang sebagai partner dalam penyelanggaraan pendidikannya. Tak hanya itu program studi D4 Rekayasa Perancangan Mekanik juga melibatkan industri dalam proses revisi kurikulumnya. Berkolaborasi untuk menghadirkan pembaruan yang signifikan dalam meningkatkan kualifikasi lulusan dengan fokus pada peningkatan keterampilan (hardskill) dan keahlian interpersonal (softskill).
Dalam upaya untuk menghadapi tantangan dan perubahan cepat dalam industri teknik mesin, Prodi D4 RPM bermitra dengan perusahaan BUMN terkemuka, yakni PT. Semen Padang. Kolaborasi ini membawa pendekatan holistik dalam pengembangan kurikulum, dengan memasukkan pembaruan signifikan dalam pengetahuan teknis serta pengembangan softskill mahasiswa.
Ir. Menhendry, Dipl.Ing.HTL., M.Eng., selaku Ketua Jurusan Teknik Mesin,Menyatakan, “Revisi kurikulum ini adalah langkah terobosan untuk memastikan mahasiswa kami dilengkapi dengan keterampilan terkini yang dibutuhkan oleh industri. Selain penguasaan teknis yang kuat, kami juga fokus pada pengembangan softskill seperti kemampuan berkomunikasi, kepemimpinan, dan kerjasama tim.”
Kurikulum yang direvisi mencakup peningkatan pada mata kuliah inti seperti perawatan mesin, perancangan perawatan, perancangan mesin dan otomasi industri, sambil memasukkan modul khusus yang mengajarkan keterampilan manajemen proyek, presentasi efektif, dan penyelesaian masalah tim. Selain itu, mahasiswa diundang untuk mengikuti workshop dan magang di perusahaan mitra, memungkinkan mereka mendapatkan pengalaman langsung di dunia industri. “Berkomitmen untuk menciptakan lulusan yang tidak hanya ahli secara teknis tetapi juga siap berkontribusi dalam tim kerja, PNP memandang kolaborasi ini sebagai tonggak penting dalam menghadapi revolusi industri 4.0,” tambah Dr. Maimuzar, ST., MT, selaku Koordinator Program Studi D4 Rekayasa Perancangan Mekanik.
Pihak industri juga memberikan dukungan positif terhadap inisiatif ini. Bapak Ridwan Muchtar selaku Kepala Biro Pemeliharaan di PT. Semen Padang, menyatakan “Kami yakin bahwa lulusan yang dihasilkan dari program ini akan menjadi aset berharga bagi industri. Kami berharap kolaborasi ini menjadi inspirasi bagi lembaga pendidikan lainnya untuk mengikuti jejak dalam menjembatani kesenjangan antara dunia pendidikan dan industri.”
Implementasi penuh kurikulum baru dijadwalkan dimulai pada semester genap, dan harapannya adalah bahwa langkah ini akan menjadi landasan bagi kerjasama serupa di sektor pendidikan tinggi di seluruh negeri terutama di program studi lain di Jurusan Teknik Mesin.
